Pagi ini seluruh instansi sekolah termasuk Lensa mengadakan Upacara dalam rangka memeperingati hari jadi Kabupaten Kulon Progo yang ke- 68. Upacara tersebut dilaksanakan untuk mengenang berdirinya Kabupaten Kulon Progo , sehingga para siswa di wilayah kabupaten Kulon Progo mengetahui sejarah tentang Kulon Progo, dimana dalam sejarahnya Kulon Progo terbagi atas dua kabupaten yaitu Kabupaten Kulon Progo yang merupakan wilayah Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat dan Kabupaten Adikarta Yang merupakan wilayah Kadipaten Pakualaman. Setiap wilayah dipimpin oleh para Tumenggung. Seiring waktu yang berjalan wilayah Kulon Progo untuk kepemimpinan diganti dengan bupati. Adapun sebagai Bupati yang pertama adalah Tumenggung Sosrodigdoyo. Kabupaten ini berpusat pemerintahan di Wates.
Upacara tersebut dilaksanakan pada pukul 07.00 diikuti oleh seluruh siswa dari kelas 7, 8, dan 9. Petugas dalam upacara tersebut adalah para pengurus OSIS Lensa. Para siswa serta guru dan karyawan semuanya berpakaian adat jawa. Rangkaian Upacara ini dilaksanakan dengan menggunakan bahasa Jawa. Bapak B.Hardana, S.Pd, M.Pd selaku Pembina Upacara menyampaikan amanat tentang Peristiwa peringatan sejarah ini sangat berarti bagi warga masyarakat Kulon Progo. Upacara ini merupakan salah satu cara untuk mewujudkan rasa syukur atas anugrah dari Yang Maha Kuasa sebagai penguasa jagat. Selain itu kita juga harus mengingat bagaimana pengorbanan Sri Sultan Hamengku Buwono IX dan Sri Paduka Paku Alam VIII. Merekalah yang memiliki wilayah Kabupaten Kulon Progo. Berdasar keputusan Sri Sultan HB IX dan Sri Paduka Paku Alam VIII memutuskan tanggal 15 Oktober 1951 dan seterusnya secara yuridis formal menjadi hari berdirinya Kabupaten kulon Progo. Peringatan kali ini mengusung tema “ Dengan Inovasi Kita Wujudkan SDM Unggul dan Berkarakter menuju Kemandirian Kulon Progo Yang Lebih Maju. Tema ini mengandung arti apa yang kita lakukan merupakan inovasi untuk meningkatkan SDM. Untuk para guru, karyawan, dan para siswa dalam melaksanakan kewajiban diharapkan penuh rasa tanggungjawab. Selain itu para peserta upacara bisa menjadi pribadi yang mumpuni serta memiliki cita-cita yang tinggi , serta belajar yang rajin dan memiliki iman taqwa yang kuat.
Upacara di Lensa diikuti dengan hikmat oleh seluruh peserta dan seluruh guru dan karyawan SMP Negeri 1 Lendah
Copyright © 2017 - 2025 SMP NEGERI 1 LENDAH All rights reserved.
Powered by sekolahku.web.id